Samuel Hutabarat Ungkap Kekecewaan Richard Eliezer Tak Dipecat sebagai Anggota Polri (Foto: Pemuka Rakyat)
PEMUKA RAKYAT - Sidang kode etik Richard Eliezer telah berlangsung dan menetapkan Ia mendapat sanksi Demosi selama satu tahun dan tetap menjadi anggota polri. Merespon kabar tersebut Ayah Alm Brigadir J kecewa.
Ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat mengungkapkan kekecewaannya atas putusan soal Richard atau Bharada E yang tak dipecat sebagai anggota Polri.
Samuel mengungkapkan Ia dan keluarga mendukung Richard sebagai Justice Collaborator, namun Ia merasa kecewa karena Polisi Pangkat Bharada tersebutlah yang menembak anaknya (Brigadir J).
Menurut Samuel, Bharada E mamang diperintah untuk menembak anaknya itu, namun seharusnya Ia tahu mana yang baik dan buruk, karena Dirinya bukanlah sebuah robot.
Baca Juga: Hasil Sidang Kode Etik, Richard Eliezer Diberi Sanksi Demosi Satu Tahun
"Dia (Bharada E) kami dukung karena sebagai Justice Collaborator, kami ingin kasus pembunuhan anak kami terungkap, kami dukung LPSK melindunginya supaya kasus terungkat, bukan dukung diterima lagi sebagai anggota Polri." Kata Samuel Hutabarat.
Kekecewaannya itu karena Richard yang menembak Yosua hingga tewas, dan Ia tidak menolak perintah dari Ferdy Sambo.
"Anak saya ditembak oleh dia. Bilang alasan diperintah. Jika diperintah, sebagai manusia dia tahu maa baik, mana buruknya, apalagi dia bukan robot. Kecuali robot bisa disuruh-suruh apa pun oleh operatornya. Sudah menembak, diterima lagi jadi Polri. Kami kecewa." Pungkas Samuel, pada Rabu, 22 Februari 2023.
Editor: Nanang A.
