![]() |
Simak Apa Saja Keutamaan Adzan (Foto: Pemuka Rakyat) |
PEMUKA RAKYAT - Adzaan merupakan panggilan melaksanakan Sholat 5 waktu, ketika sudah dikumandangkan menandakan waktu untuk sholat segera dimulai.
Saat mendengarkan suara adzan Islam mengajarkan kita untuk menjawab panggilan sholat itu. Hal ini sebagaimana diriwayatkan dalam Hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori dan Imam Muslim.
إِذَا سَمِعْتُمْ النِّدَاءَ فَقُولُوا مِثْلَ مَا يَقُولُ الْمُؤَذِّنُ
Artinya: “Jika kalian mendengar seruan adzn makaucapkanlah seperti yang diucapkan muadzin. (HR Imam Bukhori dan Imam Muslim)”.
Untuk bagian hayya ‘alash sholaah dan hayya ‘alal falaah maka bagi yang mendengarkan mengucapkan la haula wala quwwata illa billah sebagaimana hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim:
وَلِمُسْلِمٍ: ( عَنْ عُمَرَ فِي فَضْلِ اَلْقَوْلِ كَمَا يَقُولُ اَلْمُؤَذِّنُ كَلِمَةً كَلِمَةً سِوَى اَلْحَيْعَلَتَيْنِ فَيَقُولُ: “لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاَللَّهِ” )
Menurut Riwayat Muslim dari Umar Radliyallaahu ‘anhu tentang keutamaan mengucapkan kalimat per kalimat sebagaimana yang diucapkan oleh sang muadzin kecuali dua hai’alah (hayya ‘alash sholaah dan hayya ‘alal falaah) maka hendaknya mengucapkan laa haula walaa quwwata illa billah. (HR Imam Muslim).
Baca Juga: Doa Amalan Pembuka Rezeki di Bulan Ramadhan
Berikut ini Tim Pemuka Rakyat merangkum dalam keutamaan azhan yang jarang diketahui. Simak artikel ini hingga akhir.
Adzan dapat Mengusir Setan
Saat Adzan dikumandangkan maka setan akan pergi, hal ini sebagaimana diriwayatkan dalam Hadis Rasullullah yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori yang artinya:
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anha, Rasulullah bersabda: "Apabila telah dikumandangkan (adzan) untuk sholat, maka setan akan lari hingga mengeluarkan kentut sampai Ia tidak mendengar lagi suara adzan, apabila sudah selesai, dia (setan) muncul kembali hingga pada saat shalat diiqamati, dia baru pergi lagi.
Adzan akan Menjadi Saksi Kebaikan
Bagi kita yang mendengar suara adzan akan menjadi sansi kebaikan bagi muazin, sebagaimana yang terkandung dalam hadis Rasulullah yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori.
Baca Juga: Bacaan Tahiyat Awal dan Akhir dalam Sholat
لَا يَسْمَعُ مَدَى صَوْتِ الْمُؤَذِّنِ جِنٌّ وَلَا إِنْسٌ وَلَا شَيْءٌ إِلَّا شَهِدَ لَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Artinya: “Tidaklah suara adzan yang keras dari yang mengumandangkan adzan didengar oleh jin, manusia, segala sesuatu yang mendegarnya melainkan itu semua akan menjadi saksi pada hari kiamat.” (HR Imam Bukhori).
Orang yang Mendengar Adzan Hingga Selesai Dikumandangkan Kemudia Membaca Doa Setelah Adzan akan Mendapat Syafaat di Hari Kiamat
Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori:
مَنْ قَالَ حِينَ يَسْمَعُ النِّدَاءَ اللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلَاةِ الْقَائِمَةِ آتِ مُحَمَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُودًا الَّذِي وَعَدْتَهُ حَلَّتْ لَهُ شَفَاعَتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Artinya: Barangsiapa yang berdoa setelah mendengar Adzan: Ya Allah, Rabb Pemilik seruan yang sempurna ini, dan Pemilik shalat yang akan didirikan ini, berikanlah wasilah dan keutamaan kepada Muhammad. Bangkitkanlah ia pada kedudukan yang terpuji sebagaimana Engkau telah janjikan. Maka ia berhak mendapatkan syafaatku pada hari kiamat. (HR Imam Bukhori)
Baca Juga: Tips Sukses Khatam Al-Qur'an di Bulan Ramadhan
Orang yang Mendengarkan Adzan dan Menjawabnya dari Hati Terdalam akan Allah Masukkan ke Surga
Sebagaimana Hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim:
إِذَا قَالَ الْمُؤَذِّنُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ فَقَالَ أَحَدُكُمْ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ ثُمَّ قَالَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ قَالَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ ثُمَّ قَالَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ قَالَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ ثُمَّ قَالَ حَيَّ عَلَى الصَّلَاةِ قَالَ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ ثُمَّ قَالَ حَيَّ عَلَى الْفَلَاحِ قَالَ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ ثُمَّ قَالَ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ قَالَ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ ثُمَّ قَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ قَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ مِنْ قَلْبِهِ دَخَلَ الْجَنَّةَ
Artinya:
“Ketika muadzin mengumandangkan, Allahu akbar.. Allahu akbar Lalu kalian menjawab: Allahu akbar.. Allahu akbar, kemudian muadzin mengumandangkan, Asyhadu anlaa ilaaha illallaah, lalu kalian menjawab, Asyhadu anlaa ilaaha illallaah. kemudian muadzin mengumandangkan, Asyhaduanna Muhammadarrasulullah, lalu kalian menjawab, Muhammadarrasulullah. Kemudian muadzin mengumandangkan hayya ‘alasholah, kalian menjawab laa haula walaa quwwata illa billah.
Editor: Fredi A.