Simak Sinopsis dan Fakta Menarik tentang Film Onde Mande (Foto: pemuka-rakyat.com)
PEMUKA RAKYAT - Film yang disutradarai oleh Paul Fauzan Agusta berjudul Onde Mande merupakan film drama komedi yang rilis pada 22 Juni 2023 lalu.
Paul yang memiliki darah Minang tersebut berhasil menuangkan memori yang Ia miliki di Desa Sigiran, Kabupaten Agam, Sumatera Barat ke dalam film yang dibintangi oleh Shenina Cinnamon, Ajil Dito, Jajang C Noer, Emir Mahira, Jose Rizal Manua, Shahabi Sakri dan Musra Dahrizal.
Berikut ini Tim Pemuka Rakyat merangkum sinopsis dan fakta menarik yang menjadi alasan film Onde Mande wajib ditonton:
Warga desa di tepi Danau Manijau menyusun rencana dan strategi demi mendapatkan hadiah sayembara dari perusahaan sabun senilai dua miliar.
Baca Juga: Sinopsis dan 5 Alasan Film Budi Pekerti yang Wajib untuk Ditonton
Warga desa memperjuangkan uang tersebut melalui berbagai cara, bukan karena serakah namun karena sebuah tujuan mulia yang merupakan pesan terakhir Angku Wan yaitu untuk membangun desa demi kesejahteraan bersama.
Rencana dan strategi yanng disusun warga tidak berjalan mulus karena penuh dengan pro dan kontra, ditambah karena perwakilan perusahaan sabun yang datang untuk memvalidasi pemenang sayembara memberikan kabar kedatangannya secara tiba-tiba.
Lebih lanjut berikut beberapa fakta menarik yang menjadikan film Onde Mande wajib untuk ditonton:
Pengambilan film yang memakan waktu kurang lebih 30 hari
Film diambil di Desa Sigiran, Danau Maninjau, Kabupaten Agam, Sumatera tersebut mengangkat kebudayaan Minang mulai dari kuliner, prinsip hidup masyarakat Minang hingga keindahan alam Sumatera Barat yang mempesona.
Hampir seluruh dialog pada film Onde Mande menggunakan Bahasa Minang
Meskipun hampir seluruh dialog menggunakan bahasa Minang, namun penonton yang tidak mengerti Bahasa Minang akan tetap bisa memahami dan menikmati film karena juga tersedia terjemahan.
Nama-nama karakter yang ada di film Onde Mande diambil dari nama-nama anggota keluarga sang sutradara
Diantaranya yaitu Paul Fauzan Agusta. Beberapa diantaranya yaitu Ridwan, Huda, Hadi, Maryam dan Ni Ta. Hal tersebut menunjukkan bahwa film ini sangat personal bagi Paul pribadi.
Hampir seluruh pemain film Onde Mande bukan merupakan orang yang kesehariannya aktif menggunakan Bahasa Minang,
Bahhkan beberapa diantanya tidak memiliki darah Minang. Namun karena 95 persen proses syuting dilakukan di Sumatera Barat, para cast menjadi terbiasa bertemu dan berinteraksi dengan masyarakat sekitar yang kesehariannya berbahasa Minang sehingga mereka bisa langsung belajar Bahasa Minang di sana demi menguasai pelafalan yang pas dan dialek yang benar.
Sinematografi yang disuguhkan pada film Onde Mande sangat indah
karena menyuguhkan pesona alam Sumatera Barat hingga memanjakan mata para penonton. Pemilihan musiknya membuat para penonton merasa sedang berada di ranah Minang, Sumatera Barat.
Baca Juga: Sifat dan Makna Pakaian Penghulu di Minangkabau
Film Onde Mande bukan hanya menyuguhkan keindahan Sumatera Barat dan komedi semata
namun juga menyadarkan masyarakat Indonesia bahwa Minangkabau bukan hanya sekedar tentang jiwa pedagang, budaya merantau dan basilek lidah, tetapi lebih dari itu. Film Ondeh Mandeh juga memberikan wawasan dan pemahaman tentang nilai-nilai dan pandangan hidup masyarakat Minangkabau. Salah satu contohnya yaitu pedoman hidup masyarakat Minangkabau yang diselipkan pada film tersebut yaitu “Adaik basandi syarak, syarak basandi kitabullah”.
Itulah ulasan lengkap mengenai sinopsis dan fakta menarik film Onde Mande yang wajib ditonton. ***
Editor: Zumrotun N.