Profil Pendiri Amazon Jeff Bezos, Mantan Pegawai McDonald's

Simak Profil Lengkap Jeff Bezos Pendiri Amazon (Foto: pemuka-rakyat.com)

Bezos merupakan pendiri dan CEO Amazon.com, Inc., pedagang buku online dan berkembang menjual berbagai macam produk.

Nama Amazon diambil dari salah satu nama sungai Amerika Selatan.

Di bawah naungannya, Amazon menjadi pengecer terbesar di World Wide Web dan model penjualan Internet.

Pada tahun 2020 Ia memiliki kekayaan bersih lebih dari U$180 miliar.

Baca juga: Profil dan Biodata Nathan Tjoe-A-On, Pemain Timnas Indonesia yang Resmi Menjadi WNI

Jeff Bezos lahir di Albuquerque, New Mexico, pada 12 Januari 1964. Ia dibesarkan di Houston, Texas, dan pindah ke Miami, Florida, saat remaja.

Jeff Bezos bukan seorang anak yang dilahirkan dari keluarga kaya.

Orang tuanya berusia 17 dan 18 ketika Ia lahir, dan Ia bekerja di peternakan kakek-nenek dari pihak ibu di Cotulla, Texas, pada awal hidupnya.

Ia lulus dengan predikat summa cum laude dari Universitas Princeton pada tahun 1986, dengan gelar di bidang teknik elektro dan ilmu komputer.

Saat remaja, Jeff Bezos mendapatkan pekerjaan pertamanya di restoran McDonald's dengan gaji kurang dari U$3 per jam.

Setelah lulus dari Universitas Princeton, ia bekerja di Fitel, sebuah start-up perdagangan internasional.

Saat masih di sekolah menengah atas, Bezos mengembangkan Dream Institute, sebuah pusat yang mempromosikan pemikiran kreatif pada siswa muda.

Setelah lulus tahun 1986, Ia mengambil serangkaian pekerjaan sebelum bergabung dengan bank investasi New York D.E. Shaw & Co. pada tahun 1990.

Baca juga: Profil dan Biodata Zhang Hongchao Pendiri Mixue yang Memiliki Puluhan Ribu Gerai

Ia ditunjuk sebagai wakil presiden senior yang termuda di perusahaan tersebut.

Bezos bertanggung jawab untuk memeriksa kemungkinan investasi di Internet.

Potensinya yang sangat besar, penggunaan Web meningkat lebih dari 2.000 persen per tahun membangkitkan ide kewirausahaannya.

Pada tahun 1994 dia keluar dari D.E. Shaw dan pindah ke Seattle, Washington, untuk membuka toko buku virtual.

Bezos menggunakan garasinya untuk bekerja bersama beberapa karyawan.

Bezos mulai mengembangkan perangkat lunak untuk situs tersebut. Amazon menjual buku pertamanya pada Juli 1995.

Amazon menjadi situs ramah pengguna, mendorong browser untuk memposting ulasan buku mereka sendiri dan menawarkan diskon, rekomendasi yang dipersonalisasi, dan pencarian buku yang sudah tidak lagi dicetak.

Baca juga: Profil dan Biodata Laetitia Moma Bassoko Opposite Hyundai Hillstate

Pada bulan Juni 1998 mereka mulai menjual CD, dan kemudian pada tahun itu juga menambahkan video.

Pada tahun 1999 Bezos menambahkan lelang ke situsnya dan berinvestasi di toko virtual lainnya.

Keberhasilan Amazon mendorong pengecer lain, termasuk jaringan buku besar, untuk mendirikan toko online.

Ketika semakin banyak perusahaan yang berjuang untuk mendapatkan dolar Internet, Bezos melihat perlunya melakukan diversifikasi.

Sejak 2005, Amazon berkembang menawarkan beragam produk, termasuk elektronik konsumen, pakaian, dan perangkat keras.

Seiring perkembangannya menjadi semakin besar, Amazon melakukan diversifikasi lebih jauh dengan memperkenalkan Amazon Web Services (AWS), layanan komputasi awan yang akhirnya menjadi layanan terbesar di dunia.

Amazon juga merilis perangkat membaca genggam baru yang disebut Kindle, pembaca buku digital dengan konektivitas Internet nirkabel.

Amazon mulai membuat acara televisi dan filmnya sendiri dengan divisi Amazon Studios.

Penjualan bersih tahunan Amazon meningkat dari U$510.000 pada tahun 1995 menjadi sekitar U$600 juta pada tahun 1998 dan dari lebih dari U$19,1 miliar pada tahun 2008 menjadi hampir U$233 miliar pada tahun 2018.

Dua tahun kemudian Amazon mencatat rekor keuntungan, dan pendapatannya pada kuartal keempat tahun itu melampaui U$100 miliar untuk pertama kalinya.

Jumlah yang belum pernah terjadi sebelumnya ini sebagian disebabkan oleh peningkatan belanja rumah selama pandemi COVID-19.

Pada bulan Februari 2021 Bezos mengumumkan bahwa Ia akan mengundurkan diri sebagai CEO pada akhir tahun itu.

Namun, dia berencana untuk tetap di Amazon sebagai ketua eksekutif.

Selain Amazon, Bezos mendirikan perusahaan penerbangan luar angkasa, Blue Origin, pada tahun 2000.

Blue Origin membeli lokasi peluncuran di Texas dan berencana untuk memperkenalkan pesawat ruang angkasa suborbital berawak, New Shepard, pada tahun 2018 dan kendaraan peluncuran orbital, New Glenn, pada tahun 2018.

Pada 2020 Bezos membeli The Washington Post dan publikasi afiliasinya seharga U$250 juta pada tahun 2013.

Kekayaan bersih Bezos dihitung pada tahun 2018 sebesar U$112 miliar, menjadikannya orang terkaya di dunia.

Pada tahun 1993 Bezos menikah dengan Mackenzie Tuttle, yang dia temui di pertunjukan D.E.

Namun, pada Januari 2019, pasangan ini mengumumkan bahwa mereka akan bercerai, dan keesokan harinya National Enquirer menerbitkan berita yang mengungkapkan bahwa Bezos berselingkuh dengan wanita lain.

Bezos kemudian melakukan penyelidikan tentang bagaimana tabloid tersebut memperoleh pesan teks pribadinya.

Kemudian, pada bulan Februari, dia memposting esai panjang secara online yang menuduh pejabat di American Media Inc. (AMI), perusahaan induk Enquirer yang melakukan pemerasan dan penyuapan karena menyarankan agar mereka merilis foto telanjang Bezos jika Ia tidak menghentikan penyelidikannya, di tengah tuntutan lainnya.

Investigasi yang dipimpin Bezos kemudian menuduh saudara laki-laki kekasihnya yang telah membocorkan percakapan tersebut.

Baca juga: Miliarder Asal Inggris ini Mendapat Hidayah Mualaf, Siapakah Sosok Danny Lambo?

Berikut ini Tim Pemuka Rakyat merangkum dalam profil dan biodata lengkap Jeff Bezos.

Itulah ulasan profil dan biodata lengkap Jeff Bezos, asal, umur, agama, pendidikan, hingga profesi.***