Mahasiswa KKN UMBY Bersama Kelompok Tani Jasem Kidul dalam Pembuatan Silase Pakan Ternak
PEMUKA RAKYAT - Di tengah tantangan krisis pakan ternak yang bisa kapan saja menghantui para petani dan peternak di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Langkah nyata dilakukan oleh Kelompok 7 KKN-PPM XLIV Universitas Mercu Buana Yogyakarta bekerja sama dengan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Semanu untuk menyelenggarakan sosialisasi pembuatan silase pakan ternak.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Jasem Kidul, 19 Februari 2024 dan merupakan bagian dari upaya bersama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pertanian, khususnya di Dusun Jasem Kidul, Kelurahan Pacarejo, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sosialisasi ini tidak hanya sekadar pengenalan konsep pembuatan silase, tetapi juga mencakup aspek praktis dan teknis yang sangat dibutuhkan dalam proses produksi pakan ternak yang berkualitas.
Baca juga: Fresh Graduate Merapat! CPNS 2024 Akan Segera Dibuka! Yuk Intip Persiapan untuk Mendaftar CPNS!
Melalui serangkaian materi yang disampaikan dengan metode interaktif, peserta diajak untuk memahami langkah-langkah konkret dalam proses pembuatan silase, mulai dari pemilihan bahan baku hingga teknik fermentasi yang tepat.
Para peserta, yang mayoritas adalah petani dan peternak dengan pengalaman yang beragam, memiliki kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan fasilitator acara, baik dari pihak universitas maupun BPP Semanu.
Hal ini memungkinkan pertukaran informasi dan pengalaman yang berharga antara para peserta, sehingga mereka dapat belajar tidak hanya dari materi yang disampaikan, tetapi juga dari praktik-praktik terbaik yang telah berhasil diterapkan oleh sesama petani dan peternak.
Selain itu, melalui demonstrasi praktis, para peserta diberikan kesempatan untuk secara langsung mengaplikasikan pengetahuan yang telah mereka peroleh.
Baca juga: Fakta Unik Tentang Universitas Andalas: Sejarah, Bangunan, Cuaca dan Pemandangan
Mereka didorong untuk aktif terlibat dalam proses pembuatan silase, mulai dari persiapan bahan baku hingga proses fermentasi, sehingga mereka dapat merasakan secara langsung bagaimana teknik-teknik tersebut dapat meningkatkan kualitas pakan ternak mereka.
Kehadiran Kelompok 7 KKN-PPM XLIV Universitas Mercu Buana Yogyakarta dan BPP Semanu dalam sosialisasi ini menandai komitmen mereka untuk terlibat secara aktif dalam upaya pembangunan masyarakat pertanian.
Sebagai agen perubahan, mereka mengenalkan teknologi dan praktik terbaik kepada para petani dan peternak, membantu mereka mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada.
Dengan demikian, langkah ini bukan hanya berdampak pada peningkatan kualitas pakan ternak, tetapi juga pada peningkatan kesejahteraan dan ketahanan pangan di wilayah tersebut.
Baca juga: Tips untuk Calon Fresh Graduate Cepat Dapat Pekerjaan
Pentingnya sosialisasi seperti ini juga tercermin dalam partisipasi aktif masyarakat. Dengan antusias, para petani dan peternak mengikuti setiap tahapan acara, bertanya, berdiskusi, dan bahkan aktif terlibat dalam demonstrasi praktis.
Ini menunjukkan bahwa mereka tidak hanya menerima pengetahuan baru, tetapi juga siap untuk mengimplementasikannya dalam kegiatan sehari-hari mereka.
Selain itu, peran BPP Semanu sebagai mitra dalam kegiatan ini juga patut diapresiasi.
Sebagai lembaga yang memiliki keterampilan dan pengalaman dalam penyuluhan pertanian, mereka membantu menyusun materi, memfasilitasi diskusi, dan memberikan panduan teknis kepada para peserta.
Kolaborasi yang solid antara pihak universitas dan lembaga pemerintah ini menjadi contoh bagaimana sinergi antara berbagai pihak dapat menghasilkan dampak yang positif bagi pembangunan pertanian dan peternakan.
Dengan demikian, sosialisasi pembuatan silase pakan ternak yang diselenggarakan oleh Kelompok 7 KKN-PPM XLIV Universitas Mercu Buana Yogyakarta dan BPP Semanu tidak hanya menjadi acara pendidikan, tetapi juga momentum untuk memperkuat komunitas petani dan peternak dalam menghadapi tantangan masa depan.
Melalui pengetahuan, keterampilan, dan kerjasama yang dibangun melalui kegiatan ini, diharapkan mereka dapat terus berkembang dan berhasil menghadapi berbagai tantangan yang ada di dunia pertanian.
Diharapkan, melalui kolaborasi antara kelompok KKN-PPM XLIV Universitas Mercu Buana Yogyakarta dan BPP Semanu, sosialisasi ini bukan hanya menjadi acara sekali jalan, tetapi juga awal dari perjalanan panjang dalam mendukung pembangunan pertanian dan peternakan yang berkelanjutan di Kabupaten Gunung Kidul.
Pengetahuan dan keterampilan baru yang diperoleh, para petani dan peternak diharapkan dapat mengelola sumber daya lokal dengan lebih efektif, meningkatkan produktivitas, dan menghadapi masa depan dengan lebih optimis.***
Editor: Zumrotun N.
